5 Tips Untuk Membuat Desain Logo Terkenal

desain rumah minimalis 2 lantai

5 Tips Untuk Membuat Desain Logo Terkenal

Semua orang berpikir mereka adalah desainer logo hari ini. Tetapi, apakah setengah dari mereka bahkan tahu cara membuatnya? Oh, tentu, mereka memiliki keterampilan ilustrasi, dan kemampuan desain grafis, dan roda warna yang dihafal, lengkap dengan semua kode warna Pantone dan hexidecimal, tetapi, tidak ada keterampilan yang bahkan diperlukan untuk desain logo yang hebat!

Jadi, apa yang dibutuhkan SI?

Wawasan.

Inovasi.

Daya temu.

Imajinasi.

Ya, si geek bermata empat dengan kacamatanya kembali memantul dengan pikiran "I" -nya. Perusahaan pintar mencari desain logo yang bermakna yang menunjukkan apa yang perusahaan mereka perjuangkan atau lakukan, dengan cara yang mudah diingat dan unik. Ini adalah perusahaan yang tidak begitu cerdas yang mudah dikagumi oleh tipografi yang cantik, dan terserah ANDA untuk mengaturnya secara langsung, demi kebaikan perusahaan, bukan hanya untuk kebaikan rekening bank Anda sendiri, meskipun mungkin menggoda menjadi ingin BS seorang pemula. Tidak, wawasan Anda dan rasa presentasi Anda jauh lebih penting bagi karier Anda sebagai perancang logo daripada ilustrasi dan keterampilan desain yang diajarkan di sekolah Anda. Anda mungkin ingin memamerkan pembelajaran buku mahal Anda, tetapi logo bukan tempat untuk melakukannya.

Berikut ini beberapa panduan untuk dipertimbangkan:

1. Keep it simple - pikirkan Nike.

Desain logo Nike sering digunakan sebagai contoh untuk keunggulan kesederhanaan dan desain minimalis. Dengan logo Nike Anda mendapatkan rasa gerak, kecepatan dan bentuk sepatu abstrak. Lihat bagaimana itu cocok dengan keempat milik saya?

2. Buatlah fleksibel untuk digunakan sendiri atau dalam kombinasi.

Beberapa logo menggunakan gambar yang dapat dengan mudah berdiri sendiri dan dapat dikenali tanpa kata-kata. Namun pada saat yang sama, dapat dikombinasikan dengan nama perusahaan di atasnya, di bawahnya, di satu sisi, atau bahkan di dalamnya atau di sekitarnya, jika perlu. Buatlah desain Anda cukup fleksibel untuk terlihat baik tidak peduli bagaimana perusahaan ingin menampilkannya, dengan atau tanpa nama perusahaan hanya jika mereka membutuhkannya agar sesuai dengan bentuk label untuk setiap produk yang mungkin ingin diproduksi oleh perusahaan.

3. Jadikan itu serbaguna dalam hal warna.

Desain logo harus terlihat bagus dalam warna hitam dan putih, seperti saat difotokopi, serta dalam warna apa pun perusahaan dapat memutuskan untuk menyesuaikan atau kontras dengan produk apa pun yang ingin mereka tempatkan. Ini pasti plus jika logo Anda tampak sama bagusnya dengan cangkir kopi, pena iklan atau T-shirt perusahaan. seperti halnya di situs web perusahaan.

4. Buat font Anda sendiri sebagai perlindungan.

Berapa kali Anda melihat desain logo yang menggunakan jenis huruf yang umum? Helvetica, Times New Roman dan Papyrus adalah beberapa yang paling umum digunakan. Ada lebih dari 100.000 tipografi di luar sana, dan beberapa memiliki waktu untuk pergi menyiangi tumpukan yang luar biasa sehingga mereka hanya pergi dengan font mockup untuk menghemat waktu. Langkah buruk! Tidak ada yang mengalahkan desain tipografi huruf khusus, Alasannya sederhana. Sangat mudah akhir-akhir ini untuk mencari tahu jenis huruf apa yang digunakan, bahwa logo Anda dapat diretas dalam sekejap dan digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab atas kekeliruan yang tidak sah dari produk-produk perusahaan. Jadi, jenis huruf Anda harus unik, hanya disimpan di dalam dan dijauhkan dari pencarian publik.

5. Jangan membuatnya jelas atau dapat diprediksi.

Logo harus menceritakan sebuah kisah tanpa jelas tentang apa sebenarnya produk itu. Sementara itu lucu untuk menggunakan gambar yang terlihat seperti produk bergaya yang dibuat perusahaan, seharusnya tidak berteriak begitu keras sehingga perusahaan merasa terjebak ke dalam tidak menghasilkan sesuatu yang berbeda di kemudian hari .. Gambaran umum yang menyampaikan keseluruhan KONSEP tentang apa Perusahaan memang jauh lebih baik daripada menggunakan gambar sesuatu yang spesifik.

Setelah Anda memahami empat "I" konsep desain logo, Anda akan berada di jalur yang baik untuk menjadi desainer logo yang dicari, terutama setelah Anda mencapai waktu besar, seperti orang yang melakukan logo Nike. Selamat bersenang-senang!